Berdasarkan
jenis data dan cara pengolahannya, secara umum, penelitian dapat dibedakan atas
penelitian kualitatif dan penelitian kuantitatif. Berikut dipaparkan perbedaan
penelitian kualitatif dan penelitian kuantitatif. Tulisan ini diringkas dari
Bab I buku Bogdan, Robert C. dan Biklen, Knopp S. 1998. Qualitative Research
in Education: An Introduction to Theory and Methods. Boston: Allyn and
Bacon, Inc. Semoga bermanfaat.
Penelitian
kualitatif digunakan sebagai istilah payung strategi penelitian dengan karakteristik
berikut.
- Data penelitian merupakan data lunak (soft data), yakni data yang kaya akan deskripsi orang, benda, tempat, dan percakapan atau tuturan.
- Masalah penelitian dirumuskan dalam wujud fokus penelitian yang menggambarkan kompleksitas masalah penelitian sesuai dengan konteksnya (bukan dalam wujud variabel, pertanyaan, atau hipotesis).
- Data dikumpulkan dari dan dalam latar alamiah, yakni latar nyata dan sebagaimana adanya.
Teknik
penelitian yang populer digunakan dalam penelitian kualitatif adalah:
- observasi partisipatif, yakni peneliti sebagai pengamat sekaligus sebagai partisipan penelitian; dan
- wawancara mendalam, yakni peneliti menggali informasi secara utuh, menyeluruh, dan mendalam untuk memperoleh pandangan, pemikiran, dan keyakinan subjek, responden, atau informan serta untuk memperoleh sistem yang berlaku dalam pranata suatu komunitas yang diteliti.
Nama lain
penelitian kualitatif adalah (1) penelitian lapangan atau field work (dalam
bidang antropologi); (2) penelitian naturalistik atau alamiah (dalam
bidang pendidikan); dan penelitian etnografi (dalam bidang antropologi).
Karakteristik
penelitian kualitatif dapat dikemukakan berikut ini.
- Penelitian kualitatif bersifat alamiah (naturalistic), yakni latar langsung sebagai sumber data dan peneliti sebagai instrumen kunci (key instrument).
- Data penelitian kualitatif bersifat deskriptif, yakni data berupa kata-kata dan gambar yang diperoleh dari transkripsi wawancara, catatan lapangan, foto, videotape, dokumen pribadi, dokumen resmi, memo, dan dokumen-dokumen lainnya.
- Di samping hasil, penelitian kualitatif menekankan proses, yakni proses yang terjadi dan berlangsung pada sumber data (subjek/informan, objek, dan responden) beserta keseluruhan konteks yang melingkupinya, di samping data yang dihasilnyannya.
- Analisis data penelitian kualitatif cenderung secara induktif untuk memperoleh abstraksi dari keseluruhan data yang diperoleh.
- Penelitian kualitatif menggali makna kehidupan berdasarkan perspektif partisipan, yakni berdasarkan proses subjek mengkonstruk atau menyusun makna dan berdasarkan proses mendeskrispsikan makna yang disusn subjek.
Sebagai
catatan tambahan, sumber data penelitian kualitatif dapat dibedakan atas (1)
subjek penelitian, yakni sumber data, misalnya orang, yang aktif sebagai
penghasil data (siswa, guru, pegawai kantor pos, camat, buruh pabrik,
misalnya); (2) objek penelitian, yakni sumber data, misalnya benda, yang berisi
data (candi, novel, kumpulan puisi, surat pribadi, otobiografi, misalnya); dan
(3) responden, yakni orang yang merespon atau menjawab kuesioner atau angket
yang diberikan peneliti saat mengumpulkan data. Dalam bidang linguistik
struktural, sumber data ini lazim disebut sebagai informan, yakni penutur atau
pemakai bahasa sebagai sumber korpus data bahasa.
No comments:
Post a Comment